MENYUSUN
KESEPAKATAN KELAS
Membentuk kelas menjadi kelas yang menyenangkan dalam proses pembelajaran, baik untuk guru terlebih pada murid tentulah hal yang penting dilakukan oleh seorang guru. Sebagai CGP menjadi tugas wajib dapat menjadi pionir setidaknya menjadi contoh bagi guru lain ataukah lebih daripada itu, dapat menggerakan guru-guru lain. Salah satu cara membentuk kelas menjadi nyaman dan lebih terarah kegiatan pembelajaran, penting adanya kesepakatan kelas yang dibuat dengan murid-murid di kelas. Kesepakatan ini dibuat sebagai bentuk kerjasama antar guru dengan murid membuat suatu aturan terikat untuk semua anggota dalam kelas sebagai upaya membentuk kelas yang lebih nayaman dalam proses pembelajaran serta lebih terarah tujuannya dan lebih terawasi. Beberapa tahap dalam membuat kesepakatan kelas antara lain; 1). Langkah-langkah yang dilakukan dalam menyusun kesepakatan kelas secara runut dan jelas. Menyusun kesepakatan kelas tentulah sangat penting dalam menentukan langkah-langkah agar kesepakatan yang dibuat nantinya dapat tercapai dan menghasilkan kesepakatan seperti yang diharapkan. Adapun langkah-langkah dalam menyusun kesepakatan kelas yaitu:
- Memberikan pemahaman kepada murid tentang kesepatakan kelas, tujuan dan manfaat yang ingin dicapai.
- Melakukan refleksi proses pembelajaran yang telah dilalui sebagai perbandingan untuk pembelajaran kedepan yang lebih baik
- Memastikan keterlibatan seluruh murid dalam mengambil bagian untuk memberikan pendapat tentang kesepakatan yang ingin dibuat.
- Berusaha berkolaborasi dengan guru atau teman sejawat yang lain, agar kesepakatan kelas yang telah dibuat dapat secara kontinyu berjalan di guru-guru mata pelajaran lain.
Selain itu, menyusun kesepakatan
kelas, tindakan yang dilakukan sebagai guru kepada murid yaitu lebih pada
menuntun murid-murid agar berani memberi masukan tentang kesepakatan kelas yang
dibuat. Selain itu, murid diberi kebebasan seluas-luasnya untuk memberikan
pendapat karena kesepakatan kelas merupakan hal penting bagi mereka nantinya
dan menuntun mereka dapat mempertanggung jawabkan apa yang telah disepakati bersama.
Bentuk percakapan
sebagai guru dengan murid ketika menyusun kesepakatan kelas juga penting. Sebagai
seorang guru penting melakukan percakapan yang halus, lembut, dan lebih
mengarahkan kepada peserta didik bahwa kesepakatan yang dibuat merupakan kesepakatan
kelas bagaimana belajar dalam kelas agar lebih menyenangkan sesuai dengan kemauan.
Guru sebisa mungkin dalam percakapan lebih banyak menuntun murid-murid dalam
menentukan kesepakatan kelas. Guru tidak boleh serta merta menjadi penguasa
dalam menentukan kesepakatan yang harus diikuti. Percakapan guru dengan murid lebih
banyak memberikan kesempatan kepada murid-murid.
Setelah kesepakatan kelas
dibuat, karena masih masa pandemik bentuk percakapan masih hanya sebatas via
massengger. Guru memberikan kesempatan kepada seluruh murid-murid untuk
memberikan pendapatnya. Setelah itu, merangkum seluruh pendapat, memilah dan
menentukan kesepakatan yang paling penting menjadi kesepakatan kelas.
Respon murid dalam
berperilaku setelah menyusun kesepakatan kelas di masa pandemic ini belum
terlalu nampak secara keseluruhan. Yang paling Nampak hanya pada kedisiplinan
mengerjakan tugas-tugas. Murid sudah merasa punya tanggung jawab lebih besar
dalam mengerjakan tugas karena telah membuat kesepakatan kelas. Sedangkan tantangan
atau keberhasilan yang ditemui selama proses tersebut salah satunya, masih ada
saja beberapa murid yang melanggar aturan salah satunya lambat dalam mengerjakan
tugas. Selain itu, kesepakatan yang dibuat telah memasuki akhir semester
sehingga hanya berbatas akhir semester saja. Sampai saat ini keberhasilan yang
paling penting adalah, telah berhasil membuat seuatu kepakatan kelas
berdasarkan masukan dari murid-murid.
kereennn Pak Tetap Berkarya
BalasHapusMantap, kanda
BalasHapus